Beberapa waktu lalu saya posting tentang
puisi, sekarang ganti tentang
Tips dan Trick ya. hehe
Saya adalah salah satu dari sekian banyak pengguna layanan internet yang gemar berinteraksi dengan situs media sosial/social media. Salah satunya adalah
Twitter, meskipun sebenarnya saya di dunia nyata jarang/gak banyak bicara. Tapi di dunia maya saya berupaya membangun diri untuk menjadi seorang yang interaktif. Saya menyukai Twitter karena disana saya bisa mengoceh sepuasnya tanpa banyak berpikir tentang respon negatif. Tentu saja ocehan saya tetap dalam koridor yang tidak melanggar etika.
Sudah beberapa hari terakhir ini saya mulai jenuh untuk ngoceh di Twitter, mengapa? Karena Twitter saya kebanjiran DM Spam. Kok bisa? Bisa saja, seperti halnya dengan
Facebook, Twitter juga dilengkapi dengan
aplikasi-aplikasi pihak ketiga yang tidak berkaitan dengan Twitter sama sekali. Aplikasi-aplikasi tersebut ada yang berbasis sebagai Twitter Client(untuk melakukan semua aktivitas nge-tweet), ada yang berfungsi untuk mengupdate otomatis, men-
tracking followers yang meng-
unfollow akun kita dll.
Intinya kalau kita mau bekerja sama/menggunakan aplikasi/situs pihak ketiga tersebut, kita harus melakukan persetujuan atau memberi ijin si aplikasi untuk mengakses beberapa
info dan data pribadi kita. Biasanya adalah hak untuk mengakses Tweets di timeline kita, mengetahui followings/friends dan followers kita, update profil kita, update/nge-tweet dengan akun kita, akses ke
DM(Direct Message) kita seperti screenshot berikut:
|
Twitter Authorize |
Pada gambar tersebut
Direct Message(DM) saya garis bawahi karena yang kita bahas memang tentang
Twitter yang
kebanjiran DM Spam.
Seperti apakah yang dimaksud DM spam itu bisa kita lihat pada gambar berikut: |
DM Spam Twitter |
Gambar itu adalah screenshot 3 DM spam yang saya terima dari satu akun saja, padahal ada lebih dari sepuluh akun yang mengirimkan DM serupa. Intinya berisi pesan yang memancing kita untuk mengklik sebuah link. Salah satu link tersebut dulu pernah saya klik, dan apa yang keluar? Sebuah halaman
Fake Login/Login Palsu Twitter. Mengapa saya tahu itu adalah login palsu? Saya melihat di address bar browser saya ternyata url-nya bukanlah mengarah ke Twitter tapi merupakan sebuah halaman dari domain asing seperti berikut: http://blablabla/twitter-login/(
bukan situs aslinya) Saya mulai curiga, lalu saya cek di parent directory atau halaman utama situs tersebut. Eh lha kok muncul pesan
404! Not Found. Makin yakin deh kalau itu adalah jebakan.
Sesaat sebelum membuat postingan
Solusi Twitter Kebanjiran DM Spam ini, saya sempat membuat screenshot halaman yang terbuka jika kita mengklik Link tersebut. Berikut gambarnya:
|
Warning Spam Twitter |
Ternyata Twitter sudah melakukan tindakan pencegahan untuk mengakses situs tersebut, mungkin karena banyak yang melaporkan. Terus terang saya pribadi memang merasa sangat terganggu dengan hal tersebut
Lalu saya mencoba mengakses secara langsung situs tersebut dengan cara copy paste ke tab baru browser saya(Google Chrome) dan apa yang terjadi dapat dilihat di gambar berikut:
|
Peringatan Phishing Google Chrome |
Ternyata Google Chrome-pun menandai situs tersebut sebagai
Phishing atau
Penipuan/Jebakan. Wow, untung saja seting browser saya sudah benar. hehe
Nah, sudah jelas kan kalau DM tersebut sangat berbahaya. Sekarang saatnya kita membahas tentang
solusi kalau
Twitter kebanjiran spam. Sebenarnya mudah yaitu:
- Kita harus berhati-hati untuk menggunakan situs pihak ketiga
- Ganti password twitter kita secara berkala
- Kalau kita sebagai korban/mendapatkan DM spam, mention/DM teman yang mengirim DM dan suruh dia untuk mengganti password twitternya
Wah cukup panjang juga ya postingan kali ini, intinya solusi dari DM Spam di Twitter hanya sederhana, yaitu ganti password Twitter kita secara berkala. Semoga bermanfaat dan keep enjoy dengan berkicau di
Twitter. hehe
Klaten, 11 Agustus 2011